Pembiasaan Rohani di SMAN 77 Jakarta: Menyatu dalam Keberagaman

SMAN 77 Jakarta selalu berusaha menciptakan lingkungan yang harmonis dan mendukung perkembangan spiritual seluruh warganya. Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah melalui kegiatan pembiasaan rohani yang dilaksanakan setiap Jumat pagi. Kegiatan ini dirancang untuk menguatkan nilai-nilai keagamaan dan membangun kebersamaan di antara seluruh guru dan peserta didik.

Kegiatan Tadarus bagi Umat Islam

Bagi guru dan peserta didik yang beragama Islam, kegiatan pembiasaan rohani dilakukan dengan tadarus bersama di lapangan. Tadarus ini dipimpin secara bergantian oleh satu kelas setiap minggunya, memberikan kesempatan kepada seluruh kelas untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan sekolah.

Rangkaian Kegiatan Tadarus

1. Penampilan Hadroh:
   • Kegiatan tadarus dibuka dengan penampilan hadroh, yang menambah suasana religius dan semangat kebersamaan.
2. Membaca Ayat Suci Al-Quran dan Artinya:
   • Seluruh peserta didik bersama-sama membaca ayat suci Al-Quran dan artinya, yang dipandu oleh perwakilan dari kelas yang bertugas.
3. Mendengarkan Tausiyah:
   • Tausiyah singkat disampaikan oleh salah satu peserta didik, yang berisi pesan-pesan moral dan ajakan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
4. Doa Bersama:
   • Kegiatan tadarus diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT untuk seluruh warga sekolah.

Doa Bersama bagi Umat Kristen dan Katolik

Sementara itu, guru dan peserta didik yang beragama Kristen dan Katolik melaksanakan doa bersama di ruang serbaguna. Kegiatan ini juga dipimpin secara bergantian oleh perwakilan dari kelompok mereka, menciptakan suasana kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai spiritual sesuai dengan ajaran agama masing-masing.

Kesimpulan

Kegiatan pembiasaan rohani yang dilaksanakan setiap Jumat pagi di SMAN 77 Jakarta menjadi sarana penting dalam membentuk karakter dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan seluruh warga sekolah. Dengan melibatkan seluruh guru dan peserta didik, baik yang beragama Islam, Kristen, maupun Katolik, kegiatan ini tidak hanya memperkuat nilai-nilai keagamaan tetapi juga memupuk rasa kebersamaan dan toleransi di antara seluruh warga sekolah. Melalui kegiatan ini, SMAN 77 Jakarta berkomitmen untuk terus menciptakan lingkungan yang harmonis dan mendukung perkembangan spiritual setiap individu.